LOGO kediri
Beranda > Berita > Bincang Senin, Bangun Motivasi Internal.
Berita Utama

Bincang Senin, Bangun Motivasi Internal.

Posting oleh kedirilobar - 26 Sep. 2022 - Dilihat 158 kali

Kediri_Lombok Barat, bangun komitmen bersama untuk Kediri lebih baik. Dedikasikan diri untuk kebaikan diri, orang lain dan lingkungan. Dua hal tersebut menjadi penekanan Apel Pagi 26/9/22 di kantor Camat Kediri. Camat Kediri selaku pembina apel menyampaikan penekanan untuk membangun motivasi internal bagi setiap ASN dan Non ASN kantor camat Kediri, " saya berharap kita semua yang hadir di apel pagi ini terus melakukan perubahan dan patuh serta bertanggung jawab pada tugas kita masing-masing, jangan ada kepatuhan semu melainkan bangun motivasi internal dari diri kita masing2" ungkap Camat Kediri.

Kehadiran mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Dakwah Al Islahudiny Kediri membawa suasan yang berbeda. Mahasiswa yang berjumlah 11 (sebelas) orang ini memilih Kantor P2KB sebagai tempat PKL, dimana mereka akan bergabung untuk melakukan Penyuluhan sesuai bidang yang mereka tekuni. Dalam kesempatan yang sama H Iswarta Menyampaikan sambutan selamat datang, selamat menjalankan praktek kerja lapangan di Kecamatan Kediri, "Semoga apa yang akan dikerjakan nanti bisa membawa manfaat baik bagi mahasiswa sendiri maupun bagi masyarakat dan UPT P2KB, ungkapnya.

Kebiasaan baik yang diyakini membawa manfaat positif bagi diri sendiri, orang lain dan lingkungan haruslah dipertahankan dan dijaga keberlangsungannya, ungkapan tersebut ditekankan sebagai kalimat pembuka Brainstorming oleh M Tauhid Sekcam Kediri.

Tetap dalam semangat kebersamaan di ruangan camat Kediri berlangsung diskusi hangat tentang beberapa kegiatan yang ditargetkan selesai Bulan September. Persoalan kebersihan tetap menjadi topik yang hangat, Disamping persoalan MUSDES terkait penetapan RKPDES 2023 yang harus selesai 30 September 2022. "Kami siap tuntaskan Desa-Desa yang belum MUSDES, agar tidak molor" ungkap Kasi Ekbang.

Langkah taktis dalam waktu dekat akan dibuatkan surat edaran dari kecamatan terkait berbagai persoalan dimaksud, "Kita berusaha maksimal untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, salah satunya keluarkan edaran/himbauan untuk minta bantuan ke Kepala Desa terkait berbagai persoalan yang muncul terutama terkait SAMPAH" ungkap Sahrullah Kasi Pelum Kecamatan Kediri.

Sebelum pelaksanaan STQ Tingkat Kabupaten, Kecamatan Kediri akan mempersiapkan seleksi tingkat kecamatan. Diskusi pelaksanaan seleksi kecamatan di pandu oleh M Tauhid Sekcam Kediri yang sekaligus sebagai Ketua LPTQ Kecamatan Kediri. Seleksi untuk STQ Kecamatan Kediri dirangkai dengan peresmian/Launcing "Kampung/Desa Banyumulek Bersholawat". Kolaborasi dengan pemerintahan desa terkait dua event yang direncanakan pada Minggu ke dua bulan Oktober dimatangkan dalam proses diskusi pagi ini. Kades Banyumulek H Jamiludin dengan inisiatif sendiri siap menggawangi dua event, "Kami masyarakat Banyumulek siap untuk melaksanakan peresmian Desa Banyumulek sebagai "Desa Bersholawat" sekaligus sebagai tuan rumah dalam penyelenggaraan seleksi STQ Tingkat Kecamatan" ungkapnya.

Banyak hal yang didiskusikan dan banyak solusi yang ditawarkan oleh peserta Brainstorming. Brainstorming 26/9/22 sedikit berbeda dengan sebelumnya karena dihadiri oleh Kades Banyumulek dan salah seorang Perwakilan dari LPTQ Kecamatan. Kepala Seksi Pelum, Ekbang, Kesos, Trantib, Kasubag Umpeg, Kasubag keuangan, Sekcam, Kepala Desa Banyumulek, Perwakilan LPTQ Kecamatan dan Camat Kediri merupakan peserta dari Brainstorming ini. Bertemu, berdiskusi dan lahirkan solusi adalah aktifitas yang baik, ungkap Camat Kediri sekaligus menutup Diskusi.

Wujud dari keinginan dalam upaya membangun motivasi internal dari personil kantor Camat Kediri terealisasi dalam kegiatan silaturahmi ke Tokoh Agama setempat. Sekitar pukul 09.30 WITA camat Kediri bersama Kasi Pelum bersilaturahmi ke TGH Muharrar Mahfudz, dimana beliau merupakan pimpinan pondok pesantren Nurul Hakim Kediri.

Kunjungan ini sangat luar biasa, sambutan hangat dari TGH Muharrar Mahfudz. Dalam kunjungan ini camat Kediri mendapatkan banyak ilmu dan informasi. Beliau sangat antusias bercerita tentang persoalan-persoalan pendidikan berikut hal hal yang menyangkut urusan keamanan. "Kami memiliki 5000 an (Lima Ribuan) santri tingkat Tsanawiyah sampai Aliyah diluar mahasiswa, dan kami punya kontrak enam tahun (jenjang tsanawiah sd Aliyah) dengan setiap santri untuk belajar di tempat kami" ungkapnya. 

Banyak hal yang menjadi bahan diskusi, mulai dari pendidikan berkualitas, persoalan generasi muda yang rawan Narkoba sampai berbicara terkait lahan parkir. "Saya sangat beruntung bisa bertemu dengan beliau, karena hari ini saya dapat banyak ilmu dan informasi" ungkap Camat Kediri.

Semua yang kami dapat hari ini dalam kunjungan silaturahmi, akan lebih memotivasi kami untuk bekerja dan memberi pelayanan prima kepada masyarakat, tutup H Iswarta.


Silahkan beri komentar

Email tidak akan di publikasi. Field yang harus diisi ditandai dengan tanda *