Kediri_Lombok Barat. Minggu 26/11/23, bertempat di halaman Kantor Camat Kediri dilaksanakan Lomba Ketangkasan Baris Berbaris Tingkat Sekolah Dasar Sederajat Se-Pulau Lombok. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama/kolaborasi Kecamatan Kediri dengan PGRI Kecamatan dan Komunitas Pembaris Muda Lombok Barat. Peserta Lomba berjumlah 24 Regu (Lotim, Loteng, Kota Mataram dan Lombok Barat). Kegiatan menjadi lebih semarak dengan kehadiran Nina Carolina wisatawan asal Inggris. Tim juri berasal dari: Purna Paskibraka Indonesia Lombok Barat beserta TNI POLRI.

Camat Kediri dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan Lomba Kreasi Baris Berbaris ini  sangatlah bagus untuk mendidik disiplin siswa, terlebih jika nanti akan menjadi seorang paskibraka maka kegiatan ini akan sangat bermanfaat. 

Selanjutnya H iswarta sangat mengapresiasi peserta yang mengikuti lomba, lebih khusus untuk peserta yang berasal dari luar Lombok Barat. "Apresiasi yang setinggi tingginya bagi peserta yang berasal dari luar Lombok Barat" ucapnya.

Lomba berlangsung dalam suasana penuh semangat dan antusias penonton menambah semangat para peserta. Pukul 15.00 WITA, Penutupan pengumuman Juara LKBB Piala Camat Kediri. Hariri Ketua pelaksana kegiatan Lomba dari komunitas Pembaris Muda Lombok Barat, menyampaikan hasil sbb: 

A. Juara Umum (Piala Bergilir Camat Kediri) diraih oleh SDN 1 Sakre Selatan Lombok Timur.
 

B. Juara PBB:

1. Juara I diraih oleh SDN 1 Sakre Selatan Lombok Timur,

2. Juara 2 diraih oleh MI Al-falah Pancor Dao Lombok Tengah, 

3. Juara 3 diraih oleh SDN 2 Rumak Kec. Kediri,

4. Harapan 1 diraih oleh SDN 1 Gelogor kec. Kediri

5. Harapan 2 diraih oleh SDN 2 Gelogor Kec. Kediri

6. Harapan 3 diraih oleh SDIT Insan Mulia Kediri

C. Variasi, Formasi, Danton dan Kostum Terbaik masing2 Diraih oleh:

1. Variasi terbaik: SDN 2 Rumak

2. Formasi terbaik: SDN 1 Sakre Selatan

3. Danton terbaik: SDN 1 Labuapi

4. Kostum Terbaik: SDN 2 Rumak.

Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar dan semoga di waktu berikutnya Lomba Lomba Serupa dapat dilaksanakan guna membangun jiwa kebersamaan , disiplin, dan persepsi positif terhadap lingkungan belajar dari para siswa, tutup H. Iswarta.